Bagikan!

STRATEGI

Dalam kehidupan, kita sering melakukan tindakan dengan berbagai bentuknya, mungkin suatu saat melakukan aksi ( Yang, Positif, Maskulin ), atau bereaksi ( Yin, Negatif, Feminin ), melawan dan mengalah, maju dan mundur, dsb. Sebenarnya kita masih punya satu pilihan tindakan lagi, yaitu tidak bertindak atau ( Netral ).  Tapi tunggu dulu!, yang saya maksud dengan tidak bertindak di sini adalah “ diam sambil menyusun kekuatan yang dibutuhkan untuk mendapatkan apa yang kita inginkan dan bersiap untuk mengambil kesempatan, kemudian bergerak saat kesempatan mulai terbuka”.
Wah! Kedengarannya oportunis sekali ya, atau kelihatannya sangat tidak gentle banget? Begini!, ehm..ehm..- tenggorokan gatal nih - Oke lanjut! Setiap kali kita bertindak, apapun itu, pasti ada maksudnya, meski tidak disadari ataupun diingkari, seremeh apapun. Pertama lihat dulu maksud dan tujuan dari tindakan kita, kedua cari informasi sebanyak mungkin bagaimana cara melakukannya, ketiga perhitungkan hasil apa yang dapat diperoleh.dengan memandang ketiga aspek di atas barulah kita dapat menentukan apakah suatu tindakan baik atau buruk, oportunis, gentleman, atau pecundang.  ( capek nih! ngaso dulu aaaaah!).
Next! Untuk mendapatan apa yang anda inginkan, pertama tentukan dulu tujuan, kemudian atur strategi mendapatkannya ( pada tahap ini anda harus terbuka terhadap semua kemungkinan tak terduga, mungkin konsultasi dengan seseorang yang menurut anda dapat menolong bisa memudahkan ) kemudian jalankan strategi anda, sebagai awal cari jalan termudah . Ingatlah untuk selalu ,melakukannya dengan cara yang seharusnya, jangan mencari jalan pintas tapi pertimbangkan jalan yang paling benar dalam mencapai sasaran anda. Tetaplah fokus.
Aduh! kalo Kanan-kiri ga ada jalan, gemana? Tunggu dan diam sampai ada kesempatan muncul lalu bertindaklah sebaik mungkin manakala kesempatan itu telah terbuka. Mungkin bagus juga ya kalo kita membuka peluang untuk diri sendiri, hmmm! It’s ok! Tadi kan sudah dijelaskan bahwa kita harus terbuka untuk semua hal yang mungkin membantu, jadi kalau bisa membuat jalan sendiri ya lakukan!
Bagaimana kalo semua pilihan terlalu mudah atau malah terlalu sulit? Wah kalo semua terlalu mudah ya enak tuh! Yang berabe kalo semua pilihan yang ada terlalu sulit, mending kelaut aja, nyebur! Heheheh…….Ok! Begini, kalau semua jalan yang ada terlalu sulit maka carilah jalan paling mudah dari pilihan-pilihan sulit yang ada dan kumpulkan semua bantuan yang mungkin anda dapatkan.
Aduh gemana nih? Bener-bener ga ada jalan! Kiri, kanan, atas, bawah, depan, belakang, semua jalan buntu dan buntu! Wah..wah..wah!..kalo kasusnya seperti ini biasa orangnya udah ga hidup nih, mari kita kirim do’a bersama moga arwahnya diterima di sisi-Nya, hehehe…
Untuk terakhir kalinya saya ingin berpesan, ‘ pasti ada jalan keluar yang benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara moral dan spiritual untuk semua masalah’ meski mungkin hasilnya tak selalu seperti yang kita inginkan. Maka besar harapan saya agar strategi pemecahan masalah ini dapat menginspirasi bagi kesejahteraan semua orang dan bukan yang sebaliknya.

0 comments:

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda